Mungkin belum saatnya bagi Paris Saint German untuk mendapatkan gelar terbaik Benua Biru di tahun ini. Dan tentu saja tahun ini belum menjadi tahunnya Neymar pula, sang mega bintang yang dimiliki oleh klub ibu kota Perancis ini. Adidaya di Liga 1 Perancis ternyata belum dapat menjadi modal untuk bersaing dengan Real Madrid, yang secara performa di La Liga Spanyol masih terbilang fluktuatif. Namun masih dapat bertaji di Liga Champions Eropa.
Dengan kalah agregat 5-2 dari sang raja benua biru, tentu menjadi catatan penting bagi PSG. Tim yang bertabur bintang seperti Di Maria dan Mbappe ternyata belum dapat mengukuhkan diri sebagai tim superior. Neymar pun, harus tersingkir terlebih dahulu di peperangan ini lantaran cidera tulang kering yang ia harus terima kala berjibaku di liga lokal. Alhasil, Neymar pun harus tersingkir dari daftar sepatu emas Liga Champions Eropa, apa lagi setelah kemarin timnya baru saja kandas lewat lesatan Cristiano Ronaldo dan Casemiro. Namun ada calon lain yang masih memiliki peluang buat mendapatkannya. Apakah Bung tahu?
Mohammed Salah Mungkin Bisa Melanjutkan Kisah
Salah tak bisa dipungkiri menjadi perbicangan jagad sepak bola akhir-akhir ini. Lantaran lesatan golnya yang melebihi laga yang dilakoni bersama Liverpool. Dari 30 pertandingan, Salah sudah mencetak 36 gol. Bahkan ia telah mencatatkan namanya di daftar top skor Liga Champions musim ini dengan mengoleksi 6 gol sama dengan rekan satu timnya, Sadio Mane. Setelah melaju ke babak 8 besar, rasanya masih ada harapan untuk Salah kembali melanjutkan kisahnya sebagai pesepak bola yang kerap diperbincangkan.
Harry Kane Bisa Menjadi Hurricane
Laga Tottenham Hotspurs menghadapi Juventus yang baru digelar malam tadi ternyata menjadi akhir perjalanan bagi tim London. Sudah dapat dipastikan kalau Kane bakal menyudahi torehan golnya di Liga Champions musim ini, Harry Kane gagal mencetak gol sekaligus membawa timnya lolos ke babak 8 besar. Sebagaimana diketahui Juventus bukan tim yang hanya kuat di kandang tapi juga kala bertandang. Dengan mengoleksi 7 gol dan 2 assisst, rasanya Kane harus menutup kesempatan untuk mendapatkan sepatu emas karena timnya tak dapat melintas.
Philippe Coutinho Dapat Membuat Gawang Lawan Melongo
Mantan pangeran tengah Liverpool dan Inter Milan, sekarang telah menjadi penghuni skuad Blaugrana. Yang pada Liga Champions musim ini masih memiliki asa untuk lolos ke babak berikutnya karena masih menyisahkan satu leg guna menghadapi Chelsea di kandang sendiri. Coutinho yang tengah mengisi daftar Top Skor sementara Liga Champions musim ini dengan 5 gol dan 2 assisst nampaknya masih ada harapan untuk mengukir prestasi sebagai top skor kenamaan.
Roberto Firmino Masih Membayangi Cristiano Ronaldo
Liverpool menyumbangkan tiga nama di dalam daftar Top Skor sementara Liga Champions tahun 2018. Selain Salah dan Mane yang mengoleksi torehan yang sama, ada pula Roberto Firmino yang memiliki koleksi 7 gol sekaligus 3 assisst dan masih setia di bawah bayang-bayang Cristiano Ronaldo sebagai pemuncak sementara. Striker yang lihai dan memiliki insting tajam saat mendapatkan si kulit bundar rasanya bisa terus membayangi Ronaldo, bahkan menyalip pelan tapi pasti.
Sang Jawara Sepatu Emas Yang Lain Dan Tak Bukan, Cristiano Ronaldo
Gelar pemain terbaik berturut-turut tanpa disadari juga dibarengi dengan menjadi top skor selama 5 musim di Liga Champions oleh Cristiano Ronaldo. Uniknya, adalah di musim 2014-015 kala Lionel Messi, Neymar sekaligus Ronaldo memiliki torehan yang sama 10 gol. Kini Ronaldo sedang memimpin daftar perburuan tukang jebol terbaik Bung dengan mengoleksi 12 gol. Terlebih lagi 1 golnya baru saja disumbangkan saat mengandaskan Paris Saint German. Jadi siapakah yang akan memenangkan perburuan top skor musim ini?
