Fashion

Wanita: “cowok itu rapih boleh asal jangan terlalu rapih!”

Ternyata makin rapi penampilan makin tinggi pula gaji seorang pria. Kalau begitu sekarang saatnya untuk tampil habis-habisan! Eits, jangan pula terburu nafsu. Karena keinginan tampil menarik ini juga ibarat pisau bermata dua.

Ada batasan-batasan tertentu yang harus dipelajari tentang kategori perilaku mana yang tampil rapi dan mana yang sudah kelewat genit. Coba simak bagaimana deretan wanita berikut ini memberi tips kepada para pria.

Mellyana Feyadin (Blogger)

Wanita yang akrab disapa Melly ini mengakui bahwa pria yang rapi merupakan nilai yang plus. Tapi ia juga mewanti para pria untuk tidak melulu fokus pada penampilannya. Cukup rapikan ketika di rumah, sehabis beraktivitas atau memulai beraktivitas. Dan jangan melakukannya setiap saat di depan semua orang.

“cowok yg terlalu rapih itu gak asik, bikin ribet, ga santai , sebentar-sebentar dibenerin dan gak mau kusut walaupun sebenernya hanya pakai kaos” ujar Melly serius.

Ia pun menambahkan masih bisa menerima jika para pria melengkapi dirinya dengan asesoris. Tapi ia pun mengingatkan agar para pria tahu betul mana aksesoris untuk pria dan mana yang lebih baik dipakai ibunya.

Hardy Julia (co-founder dariperempuan.com)

Hardy Julia atau biasa disapa Julie menyebutkan bahwa sangat baik jika pria ingin tampil rapi. Kendati demikian ia juga menyoroti masalah lokasi dan situasi. Menurutnya rapi itu sangatlah bergantung pada kedua hal tadi.

“kalo masalah penampilan sih ga masalah mau rapi kaya gimana malah bagus asal sesuai tempat. Jadi jangan juga misalnya kalau ke acara santai dan casual memaksakan untuk pakai kemeja lengan panjang dan celana bahan” tutur Julie.

Julie juga mengingatkan para laki-laki untuk tidak mengkritisi penampilan wanita yang ada dihadapannya. Jadi serapi apapun anda, jangan pula langsung merasa sebagai fashion expert dihadapan perempuan.

Liza Naranha (Penjual Tas Branded)

Liza menyukai pria yang mau menyisihkan sedikit waktunya untuk sekedar mencuci muka. Tapi ia menolak jauh-jauh para pria yang melakukan over facial treatment. Sabun cuci muka menurutnya sudah bisa melakukan semuanya.

“Nggak banget untuk yang mukanya licin karena suntik putih dan over facial treatment” kata Liza menegaskan

Masalah aksesoris, Liza cukup detail menjelaskan. Menurutnya kalung emas dan cincin emas bertahta berlian atau batu mulia sudah terlalu berlebihan untuk digunakan para pria. Ia masih bisa mentolerir jika itu adalah cincin pernikahan atau pertunangan. Itu pun dengan catatan bentuknya harus simple dan tak terlalu mencolok.

Bagaimana dengan aksesoris lain? Hindari barang yang terlalu blink-blink. Semahal apapun HP Vertu, itu tidak akan membuat pria terlihat menarik. Dompet pun disyaratkannya maksimal sebesar kantong celana.

Isa Mardiana (karyawan swasta)

Wangi itu perlu, kata Isa. Tapi jangan sampai harumnya begitu semerbak sampai tercium dari jarak sekian meter. Wangi menyegarkan sudah cukup mengatasi semuanya tak perlu ditambah dengan yang lain.

“Jangan sampai laki-laki berlebihan wangi parfumnya menusuk hidung kaya kuburan baru” ucap Isa dengan nada bercanda.

Ia juga risih melihat pria yang mengenakan kaos atau kemeja terlalu ketat. Khususnya ia menyoroti potongan leher V-neck rendah yang menurutnya tidak cocok jika digunakan pria maskulin.

Untuk urusan wajah, Isa merasa gerah jika melihat wajah pria yang memerah akibat perawatan. Ia pun mengaku agak terganggu melihat pria yang menggunakan behel. Menurutnya ini sudah terlalu genit.

Maharani Dewi (karyawan swasta)

Salon bukan tempat pria! Itu menurut pengakuaan Rani. Ia terganggu jika melihat pria yang bolak-balik menyambangi salon melebihi durasi para wanita.

“cowok nggak banget kalau terlalu sering ke salon, melebihi gue sebagai cewek” ujar Rani tegas.

Rani agak sedikit berbeda dengan Isa, dalam hal penggunaan behel. Menurutnya pria yang menggunakan behel tak lantas otomatis masuk kategori terlalu genit. Masih oke dalam batas tertentu.

Tapi soal parfum, Rani juga sedikit ketat membatasi. Ia mengaku suka dengan pria yang wangi. Tapi risih jika sudah terlalu wangi.

“Pria yg wangi sih suka tapi yang wangi banget ngga deh” katanya menutup pembicaraan.

Click to comment

0 Comments

  1. Pingback: Cowok Ganteng Gajinya Pun Ganteng | Yomamen

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top