Agus Hermanto selaku Wakil Ketua DPR RI memberikan tanggapan terkait rendahnya angka peserta yang lolos dalam seleksi CPNS 2018. Lantaran tingginya standar passing grade yang menjadi penyebab banyak peserta gugur dalam setiap komponen tes Standar Kompetensi Dasar (SKD).
Menurutnya itu wajar, karena CPNS menjadi calon pegawai negeri terbaik. Alhasil penerapan tingginya passing grade pun dinilai baik lantaran melihat dari perbandingan banyaknya jumlah pelamar dengan formasi yang dibutuhkan sangat terbatas,
“Hanya beberapa persen saja yang sangat dibutuhkan sehingga tentunya melalui seleksi yang ketat supaya betul-betul didapat PNS yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan,” jelas Agus di Gedung Nusantara III dikutip dari Suara.com
Agus juga menuturkan, kalau standar passing grade diturunkan rendah, nantinya jumlah peserta yang lolos akan melonjak hingga tidak masuk ke dalam jumlah formasi yang terbatas. Bagi Agus yang menilai tingginya passing grade yang ditentukan dalam CPNS 2018 bukan jadi masalah rendahnya angka kelulusan peserta.
“Kalau banyak yang lulus dia tidak bisa diterima tentunya kan itu seleksi yang kurang fair ya namanya. Kalau cukup fair ya memang dipasang passing grade yang tinggi,” pungkasnya.
Seperti diketahui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi menyatakan kalau angka klulusan CPNS 2018 di bawah 10 persen. Imbasnya banyak formasi CPNS yang tak terisi. Deputi SDM Aparatur pada Kemenpan-RB Setiawan Wangsaatmadja mengatakan, baru 60 persen data atau 1,7 juta pelamar yang telah masuk ke Kemenpan-RB. Dari data itu diperoleh nilai persentase hanya 10 persen pelamar yang lolos Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
