Lebaran masih lima bulan lagi, tapi bisa jadi ada sesuatu yang sudah bung wanti-wanti. Apalagi kalau bukan pertanyaan dari para sanak family, “Kapan nikah?”. Buat bung yang sudah punya pasangan, pertanyaan seperti ini mungkin tak terlalu jadi beban. Tapi akan berbeda rasanya jika hingga kini, bung masih belum bertemu dengan si nona yang dicinta.
Lika-liku asmara kerap jadi sesuatu yang sulit diterka. Si nona yang sudah kita kejar mati-matian, bisa jadi tak mau membalas perasaan. Anehnya, dia yang tak kita suka, justru datang untuk memberi perhatian. Kalau sudah begini, mungkin bung bingung sendiri.
Hal Lain yang Bisa Bung Coba, Cari Celah untuk Merebut Hatinya
Entah itu mantan pacar yang masih dicinta atau nona lain yang sedang jadi incaran dari sekian lama. Baca situasi mana yang bisa bung manfaatkan. Dan biasanya, untuk bisa masuk dan memenangkan hatinya adalah ketika si nona sedang gundah.
Jika Lampu Hijau Sudah Nona Berikan, Saatnya Menemui Ayah dan Ibunya
Untuk bung yang berniat serius tentu harus mulai atur strategi untuk meminta izin pada orangtuanya. Datanglah ke rumah si nona. Temui dan sampaikan niat bung pada orang tuanya. Di sini, kami pernah membuat tipsnya.
Selanjutnya, Bung Bisa Mulai Berdiskusi dengan si Nona
Percaya atau tidak, si nona selalu punya pandangan yang berbeda dengan kita dalam hal memandang hubungan. Untuk itu, walau kita sudah ngebet nikah, bisa jadi si nona belum merasa siap. Bung tentu tak mau kan, jika dia mau menikah karena terpaksa.
Jika Niat Bung Sudah Bulat, Mulailah Siapkan Semuanya
Pernikahan bukanlah perkara semalam. Ada begitu banyak persiapan yang butuh bung cicil dari sekarang. Bahkan utnuk bung yang sudah tinggal di DKI Jakarta, bung harus membuat sertifikat kelayakan menikah. untuk bisa menikahi si nona.
Siapkan Diri Juga untuk Segala Perbedaan yang Ada, Antara Bung dan si Nona
Lebih mudah jika bung dan nona datang dari latar belakang yang sama. Karena di masyarakat kita untuk bisa menikah dengan dia yang memiliki adat dan budaya yang berbeda, sangat susah. Demi mempersiapkan diri jika adat yang bung punya dan si nona berbeda, kami pernah menulis tips yang bung bisa baca disini.
Tapi Menikah adalah Sangkar Madu, Isi di Dalam Kadang Tak Semanis yang Bung Bayangkan
Ada waktu untuk duduk santai berdua dengan nona selepas menikah, berbagi pekerjaan rumah, dan melakoni beberapa hal baru yang dulu tak pernah kita tahu. Tapi bung, menikah tak selalu bahagia apalagi di usia pernikahan yang sudah mencapai usia 10 tahun. Ada beberapa hal yang mungkin akan hilang dan berganti. Tapi, itu bukan alasan untuk saling menyalahkan ya bung. Karena, begitulah memang hubungan suami-istri berjalan. Bung tak selalu benar, dan si nona pun tak selalu salah.
