Dibalik riuhnya sticker yang bertuliskan “Real Man Use Three Pedals” di berbagai macam kendaraan, bahkan sampai ada sticker tandingan, mengendarai mobil manual memang memiliki tingkat kesulitan tersendiri. Tetapi ketika sudah mahir dan piawai, juga tak boleh jumawa. Sebab bisa saja Bung masih mengadaptasi sesuatu yang sebenarnya harus dihindarkan saat menggunakan mobil manual.
Lantaran sudah mengusai mobil manual, belum tentu Bung bisa dikatakan sudah handal. Apabila ada beberapa kesalahan fatal yang kerap dilakukan atas dasar ketidaktahuan atau selama belajar, mungkin Bung kurang mendapatkan perhatian di hal tersebut. Asalkan mobil bisa jalan dengan aman, ya sudah dianggap sudah bisa. Padahal belum tentu.
Melalaikan Kaki dengan Berada di Kopling
Lantaran mobil manual memiliki kuasa penuh pada pedal kopling. Biasanya seseorang yang menggunakan mobil manual selalu meletakkan kakinya ke pedal kopling. Padahal menaruh kaki pada pedal kopling itu sama saja memberi tekanan ke pedal itu sendiri, Bung. Meskipun tekanan yang diberikan kecil tetapi itu membuat pedal kopling lebih cepat aus. Selain itu juga lebih boros soal bahan bakar. Hal ini harus Bung hindari saat mengendarai mobil manual.
Hanya Mengandalkan Rem Setiap Ingin Berhenti
Memang tidak salah ketika mengandalkan pedal rem untuk memberhentikan mobil. Tetapi dalam mobil manual ada satu hal lagi yang dapat memberhentikan mobil yakni menggunakan engine brake. Penggunaan engine break sangat disarankan bagi setiap pengemudi guna mengurangi beban rem. Jadi umur rem lebih panjang sekaligus konsumsi bahan bakar bakal lebih irit.
Menginjak Gas Secara Tidak Jinak Atau Asal Bisa Membuat Mesin Menuai Ajal
Saat gear rendah sebenarnya perlu dihindarkan untuk menginjak pedal gas sampai mentok. Karena menginjak pedal gas sampai mentok saat gear rendah dapat berakibat fatal, terutama pada umur mesin dan transmisi mobil. Apabila Bung ingin meningkatkan kecepatan, alangkah baiknya Bung mengganti posisi gigi secara bertahap, bukan memainkan gas sampai mentok.
Menaikkan Kecepatan secara Urakan dengan Transmisi Asal-Asalan
Sudah jelas kalau menaikkan kecepatan secara asal-asalan sangatlah tidak dianjurkan dan otomatis bakal menuai kerugian, Bung. Salah satunya berimbas pada meningkatknya konsumsi bahan bakar hingga mobil bakal menjadi gampang aus alias boros! Secara bijak, Bung harus menggunakan gigi yang tepat untuk meningkatkan kecepatan agar getaran mesin mobil halus tidak urakan.
Memindahkan Gigi Tanpa Menekan Kopling dengan Pasti
Hal remeh ini biasanya dialami bagi seseorang yang baru belajar mobil manual, Bung. Di mana posisi kaki yang harusnya menginjak kopling selalu luput dari perhatian. Langkah demi langkah untuk memindah gigi pun jadinya berantakan apa adanya. Secara baiknya apabila ingin memindahkan transmisi atau yang lebih dikenal dengan istilah “gigi” injaklah kopling terlebih dahulu, Bung. Agar mobil dapat tetap awet dan tahan lama.
