Party di ruangan tertutup? Banyak sekali! Party di tempat terbuka? Sudah sering juga! Bagaimana jika party di bawah tanah alias Underground Party? Pernah terbayang bagaimana jadinya? Pastinya ini sesuatu yang seru dan baru. Adalah Smirnoff Ice yang mewujudkan khayalan itu menjadi sebuah kenyataan. Brand minuman vodka asal Inggris tersebut mengadakan party di dalam tunnel yang menghubungkan antara JCC dan Hotel Sultan.
Event ini sendiri sebenarnya merupakan event penutup dari Trilogy Pop Up Club yang diadakan oleh Smirnoff Ice di tahun 2012. Meski telah masuk pasar Indonesia sejak tahun 2009 lalu, Trilogy Pop Up Club ini adalah event pertama yang diadakan oleh Smirnoff Ice. Rangkaian event tersebut sengaja mengusung tema dan konsep party yang tidak biasa. Hal ini ditujukan agar partygoers mendapat pengalaman dan kesan berbeda dari masing-masing event nya.
Masih lekat dalam ingatan bagaimana DJ international Ray Foxx serta DJ lokal lainnya, menaikan tensi suasana pada even Trilogy Pop Up Club pertama yang diadakan pada 22 September 2012 silam. Kala itu tema yg diusung adalah Cruise Party, dimana Kemang Icon yang dipilih sebagai venue diubah menjadi sebuah dek kapal dan kita bisa dance diatasnya. Namun, waktu itu event ini hanya mengundang 300 orang dan tidak dibuka untuk umum, mengingat venue Kemang Icon yang memang tidak terlalu luas.
Bergeser ke event kedua. Kali ini diadakan di Epicentrum Walk dengan tema Rio Carnival Night pada tanggal 6 October 2012 lalu. Suasana karnaval sangat terasa dengan dihadirkannya dancer-dancer cabaret, capoeira, fire juggler dan acrobat lainnya.
Salah satu yang menjadikan party ini berbeda adalah dengan adanya Night Trem. Trem milik Epicentrum Walk yang setiap harinya beroperasi memutari area ini disulap menjadi sebuah club berjalan dan kita bisa dance sambil menikmati udara dan pemandangan sekitar mall. Dj Inpetto dan juga Dj First State sukses menjadikan suasana lebih enerjik dengan dentuman bass dan melodi trance yang membuat tangan party goers terangkat ke atas.
Smirnoff Ice seolah tidak ingin berhenti memberikan kejutan. Sebagai penutup rangkaian, Event Pop Up Club terakhir diadakan di sebuah venue yang belum pernah dijamah sebelumnya. Yup, setelah bertahun-tahun lamanya, pihak Jakarta Convention Center ahirnya pada 1 Desember 2012 lalu memperbolehkan tempatnya digunakan untuk event party.
Tapi bukan cuma tempatnya yang khusus, temanya pun dibuat spesial bertajuk London Underground Night. DJ berkelas international pun kembali didatangkan untuk mengisi line up. Sebut saja Marco V, Duo Myon & Shane, DJ Makoto seorang senior music Drum and Bass dari Jepang, DJ X-Dream dari Australia yang mengusung music Hardstyle. Dan daftarnya juga tak berhenti di situ, karena masih banyak lagi DJ international maupun lokal yang hadir. Mereka mengisi 4 Stage di bawah tanah dengan aliran yang berbeda-beda di setiap stage-nya.
Stage yang pertama kita jumpai ketika masuk adalah Groove Stage. Di sini kita disuguhkan musik RnB dan Chillout Electro yang santai. Cukup untuk menghangatkan suasana, sehingga kita tidak kaget dengan dentuman yang terlalu keras saat baru datang. Sedikit pemanasan dulu dengan goyangan kecil sambil menikmati Smirnoff Ice yang dijual di bar.
Stage kedua adalah Bass Stage, di stage ini diputar music bergenre Drum and Bass, Dubstep hingga Hardstyle.Tak heran jika di stage ini kita bertemu berbagai macam dancer, mulai dari poppers, breakers hingga shufflers.
Okay, lanjut ke Central Stage! Inilah stage utama dari event Pop Up Club. Konsep visual dan paduan lampu laser yang disematkan di sini bisa dibilang spektakuler. Terasa bahwa inilah puncaknya!
Sudah merasa lelah bergoyang di Central Stage? Smirnoff Ice tidak ingin kita buru-buru pulang. Karena itu dibangun Ice Zone sebagai stage ke empat. Ini adalah stage Silent Disco, saat masuk kita akan diberi headphone untuk mendengarkan permainan DJ. Benar-benar ingin beristirahat? silahkan copot headphone dan habiskan waktu untuk berbincang-bincang dengan kawan tanpa perlu khawatir ada suara musik yang mengganggu.
Selain ke empat stage tadi, ada kecanggihan lain yang juga diterapkan pada Trilogy Event ini. Kita akan diberikan sebuah Passport dengan teknologi RFID didalamnya. Cukup beli tiket satu kali, kita sudah bisa ikut di event berikutnya secara gratis dengan hanya membawa Passport kita.
Passport ini juga akan terhubung dengan jejaring sosial kita baik account Facebook atau Twitter. Di depan setiap stage akan ada booth untuk mengetap Passport kita dimana nantinya akan terupdate status di jejaring sosial kita. Begitu juga photobooth yang disediakan disini, hanya dengan mengetap passport, berpose, dan dengan sendiri nya akan terupload ke account Facebook atau Twitter kita. Benar-benar sebuah pengalaman yang lengkap! (Paulus Adi)

Belajar Cinta
December 4, 2012 at 1:36 pm
coba dibawah laut pasti lebih seru ya 😀