Bicara soal lembur, memang bakal ada bayaran dari setiap mata yang terjaga, tetapi apakah sepadan dengan pengeluaran kita? Mungkin hal ini masih menjadi rahasia bagi bung, atau bung pun tidak menyadari. Karena, setiap pengorbanan yang dilakukan buat perusahaan biasanya ada cara balas dendam yang dilakukan.
Balas dendam di sini bukan sesuatu yang menghasilkan dampak buruk bagi perusahaan. Akan tetapi lebih mengacu kepada sikap para karyawan yang melakukan kegiatan lewat uang lembur. Misalnya pergi berbelanja dan pijat refleksi, itu pun baru dua kegiatan. Karena bisa saja ada kegiatan lainnya yang dilakukan si pekerja malam (dibaca : karyawan lembur).
Coba Hitung Upah Lembur, Apa Sama Dengan Peraturan dari Kementrian?
Upah lembur sebenarnya sudah diatur dalam Peraturan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) No. 102/MEN/VI/2004, sebagai pekernya tentu kamu harus tahu berapa upah kamu selama lembur. Apakah sama dengan peraturan atau belum? bung pun dapat menghitung-hitung apakah upah bung sudah sama atau belum, karena ada cara atau rumus tersendiri untuk menghitung upah lembur.
Biaya Makan Bisa Jadi Biaya yang Paling Melonjak Secara Signifikan
Biaya makan pada saat lembur bisa melonjak lebih tajam. Lantaran dalam kondisi bekerja dengan waktu yang lebih lama dari biasanya, bung bakal menghabiskan banyak tenaga. Jadi tak salah juga kala bung banyak membeli makan guna menambah mood atau tenaga dalam bekerja.Lantaran kerja di jam malam pasti bakal lebih melelahkan karena waktu istirahat tergadaikan.
Biaya makan bukan hanya hitungan makan besar saja ya bung? tetapi biaya cemilan juga. Pasti banyak juga dari bung-bung sekalian yang membeli cemilan untuk menemani dalam bekerja. Jadi biaya makan bung sendiri sudah berapa? bisa mencapai Rp 200 rubu kah ? atau lebih?
Bisa Sugesti ataupun Tidak, Tetapi Kopi Selalu Menemani Setiap Lembur Kapanpun Jua
Kopi memang menjadi salah satu minuman yang menemani setiap orang dalam lembur bekerja. Memang kadar kafein dalam kopi bisa mengurangi rasa ngantuk dan dapat meningkatkan daya pikir. Tetapi apakah bung tidak menghitung berapa biaya yang keluar untuk membeli kopi? sukur-sukur kalau bung merupakan tipikal orang yang dapat menikmati kopi sachetan yang tersedia di kantor.
Kalau tidak? otomatis pengeluaran lebih bakal dikeluarkan kan? biasanya tipikal pekerja zaman sekarang lembur merupakan bagian dari konten isntagram, sehingga kopinya pun mesti yang berbeda agar khazanah pergaulan lebih aman terjaga.
Terjaga Semalam Suntuk Membuat Badan Tak Lagi Bisa Berkreasi dan Harus Direfleksi
Bukan hanya nona saja yang dapat memanjakan dirinya ke salon atau spa guna merawat dan menyegarkan kembali tubuhnya. Setelah lembur dan badan terasa pegel linu, bung pun tergoda untuk mengeluarkan biaya guna mendapatkan pijatan refleksi.
Lantaran enak dan menyengarkan badan, bisa jadi kegiatan pijat refleksi bung lakoni selepas lembur. Memang memiliki banyak manfaat sih tapi kalau melirik keuangan, apakah bersahabat ya? meskipun wajar-wajar saja karena badan terjaga semalam suntuh pasti tidak terasa nikmatnya, namun jangan sampai upah yang didapatkan hilang begitu saja selepas acara balas dendamnya.
Ketika Bung Lembur Terus-terusan Bakal Berdampak Terhadap Kesehatan
Bung mungkin tidak sadar bahwa bekerja setiap malam terus-terusan bakal berbahaya bagi kesehatan. Meskipun, bung pun juga tak bisa menolak karena ini merupakan suruhan atasan. Tetapi alangkah baiknya waktu tidur dan bekerja harus diseimbangkan, karena ada beberapa orang pekerja di Jakarta beberapa waktu lalu yang meninggal lantaran begadang dan lembur demi pekerjaan.
Belum lagi ketika bung drop tiba-tiba dan harus segera meluncur ke dokter, bisa jadi upah yang bung dapatkan selepas lembur hilang begitu saja demi biaya pengobatan. Karena alangkah baiknya bung menghitung semua pengeluaran dan pendapatan selepas lembur, jangan sampai semua pendapatan habis karena pengeluaran yang bung lakukan seperti seseorang balas dendam. Sudahkah bung menghitung berapa upah lembur?
