Dibalik langit cerah ternyata masih ada kemungkinan awal gelap bakal datang tiba-tiba. Mungkin hal itu yang dapat menggambarkan bagaimana kondisi Real Madrid sekarang bung, tak disangka-sangka setelah gegap gempita merayakan menjadi raja Eropa. Beberap hari setelahnya Zidane memutuskan untuk mundur. Publik tercengan, kondisi internal Madrid bung tegang. Sejumlah pemain mungkin mulai kelimpungan, bagaimana kondisinya jika tim ini tanpa Zidane. Banyak prediksi juga yang menyebutkan beberapa pemain bakal hengkang. Apalagi pemain-pemain yang dulu disayang sama Zidane dan sering diturunkan menjadi starting lineup.
Zidane memang mengesankan. Singkat pujian, ia adalah pelatih tanpa rekam jejak yang dewa, hanya bermodalkan melatih tim junior madrid. 2,5 tahun bersama Cristiano cs ia menghadirkan banyak trophy. Tentu saja, kepergiannya secara tiba-tiba ditengah kegelimangan emas title-nya sebagai pelatih sungguh disayangkan. Real Madrid kudu berbenah menghadapi musim depan, dan kira-kira apa saja yang harus dibutuhkan untuk Madrid agar kembali bertaji? ya setidaknya dapat mempertahankan gelar yang ada? kemungkinan besar adalah merekrut pelatih yang mungkin berkaliber tinggi. Kira-kira siapa ya bung calon pelatih tersebut?
Mantan Pelatih Dortmund Dianggap Pelatih Potensial Menggantikan Zidane
Thomas Tuchel, tak banyak publik sepakbola mengenal sosok yang satu ini. Nama Tuchel kian didengar banyak orang saat ia sukses menukangi Borrusia Dortmund, ia sukses membawa Dortmund finis di posisi 2 dan 3 dalam dua musim sekaligus memboyong trophy DFB-Pokal. Tuchel merupakan pelatih tegas dan membuat Dortmund kerap memainkan sepakbola yang menyenangkan. Namanya pun sering dikaitkan dengan Chelsea karena Antonio Conte mulai kurang bisa menukangi tim tersebut. Tetapi pekerjaan rumah dari Madrid nampaknya bisa menjadi tawaran yang unik.
Tak Menutup Kemungkinan Mantan Pelatih Barcelona Bisa Bersama Real Madrid Sekarang Juga
Memang sangat kontroversial tetapi langkah ini sepertinya cukup menarik untuk disimak. Luis Enrique, adalah seseorang yang telah meraih kesuksesan cukup banyak dengan Barcelona. Memang ini bukan langkah yang perdana. Lantaran ada Radomir Antic dan Enrique Fernandez Viola adalah dua orang yang pernah melatih Barcelona dan juga Real Madrid. Kilas balik ke tahun 90-an Enrique pun pernah perkuat Barcelona dan Madrid. Nampaknya, bukan hal yang mustahil apabila Enrique melatih Real Madrid. Karena prestasi nampaknyya menjadi harga mati bagi tim yang baru saja menjuarai Liga Champions untuk yang ke-13 kali.
Membawa Harry Kane Seperti Sekarang, Itu Adalah Buah Tangan Dini Pelatih Argentina

during the Premier League match between Hull City and Tottenham Hotspur at the KC Stadium on May 21, 2017 in Hull, England.
Lewat tangan dinginnya, ia lebih mempercayai Harry Kane ketimbang Roberto Soldado. Mauricio Pochettino adalah salah satu pelatih muda terbaik di Eropa. Ia mengubah Tottenham sebagai tim yang berani untuk menantang lawan-lawannya yang kerap bertengger di empat besar Liga Inggris. Tottenham pun menjadi tim yang cukup ditakutkan lantaran segudang pemain dengan strategi yang cukup mumpuni untuk dimainkan. Selama bermain di lapangan, ia menghabiskan masa baktinya untuk Espanyol ia pernah menyatakan tidak akan pernah melatih untuk Barcelona. Hmm, kalau untuk Madrid apakah ia bersedia ya bung?
Pelatih yang Berpengalaman Dari Daratan Spanyol yang Kerap Meracik Medioker
Sejak tahun 1997 Marcelino sudah membukuhkan namanya sebagai pelatih. Ia pernah menangani Villareal dari tahun 2013 sampai 2016 dan mampu membawa tim tersebut bertengger di posisi ketiga. Di kelas Eropa, ia pernah membawa Villareal menjadi semifinalis pada musim 2015/2016. Kini dirinya sedang melatih Valencia dan tren positifnya terus berlanjut hingga sekarang. Tak salah sebenarnya kalau sesekali Real Madrid memberikan kursi pelatih kepada orang yang berpengalaman.
Kalau Saja Dipecat Chelsea, Mungkin Real Madrid Bisa Memberikan Tempat
Antonio Conte sedang diambang-ambang karirnya dalam melatih Chelsea. Nampaknya tujuan dari Chelsea kala menggaetnya untuk memberikan sentuhan yang ciamik terhadap tim yang satu ini belum terlihat sensasinya. Maklum, para pelatih hebat sedang kumpul di Inggris sekarang. Mungkin itu pula yang menjadi kesulitan baginya karena belum bisa membaca strategi dan taktik dari tim yang kini dibesutnya. Namun, kalau ia tak kuasa atau pun mesti didepak dari London nantinya. Real madrid nampaknya dapat memikirkan kalau tangan dingin Conte bisa berbuah keemasan di Santiago Bernabeu. Tangan dingin dan tempramentalnya mungkin dapat menyatukan pemain muda dan bintang yang ada di Madrid sana.
