Keberhasilan sebuah film dapat ditentukan oleh berbagai faktor. Pemain, alur cerita dan cerita yang berbasis dari kisah nyata juga bisa membuat sebuah film naik namanya ke permukaan. Tentu bagi sutradara secara umum, membuat film terkenal menjadi tujuan. Kejelian sutrada pula dalam mengemas sebuah tontonan, menjadi sebuah alasan kenapa ia dapat membuat film tersebut sukses di pasaran.

Namun di satu sisi ada sebuah elemen pendukung yang membuat film mendapatkan reputasi lebih selain alur cerita dan pemain, yakni kontroversi. Yap, kontroversi yang mendapatkan respon penonton sesaat sebelum film tersebut tayang membuat film ini dikenal. Beberapa kontroversi yang terjadi baik karena kejadian saat proses syuting maupun karena mengangkat hal sensitif yang mengundang keresahan banyak orang.

Kira-kira film apa saja yang berbau kontroversi hingga dikenal banyak orang?

The Passion of the Christ Mendapatkan Penobatan Film Kontroversial Sepanjang Masa

Film yang tayang di tahun 2004 mendapat sambutan yang kurang nyaman ditelinga, terutama bagi sang sutradara Mel Gibson. Lantaran fimnya tersebut tidak bisa lepas dari sisi kontroversi yang mulai dari awal sampai akhir. Dalam film ini, banyak unsur atau adegan kekerasan yang dialami oleh Yesus. Mel Gibson pun mendapat sederetan kritikan pedas.

Adegan yang terangkum dalam film tersebut dianggap terlalu brutal dan mengganggu, dan perlakukan penyiksaan tersebut dicela dan dianggap tidak pantas untuk dimasukkan ke layar lebar. Sampai-sampai muncul anggapan kepada Gibson kalau ia membawa pesan antisemitisme dalam filmnya. Dua tahun kemudian majalah Time memasukin film The Passion of the Christ sebagai film paling brutal sepanjang masa. Sedangkan Entertainment Weekly menobatkan sebagai film paling kontroversial sepanjang masa.

Mengubah Pemeran Utama Karena Terlibat Kasus Kekerasan Seksual

All The Money in The World harus menjalani syuting ulang secara total karena sang pemeran utama, Kevin Spacey harus tersandung kasus kekerasan seksual. Bagi Ridley Scoot sang sutradara, tentu hal ini tak biasa dibiarkan saja dengan menelan cemoohan publik karena tetap memainkan sang tersangka kasus kekerasan. Alhasil Scoot pun mengiyakan kala menjalani syuting ulang total film yang tayang di tahun 2017.

Akhirnya Spacey digantikan oleh Christopher Plummer, yang mendapatkan penghargaan Golden Globe dan Academy Awards. Meskipun dimainkan oleh Christpher Plummer sebagai pemeran utama, namun beredar kabar kalau Mark Wahlberg menerima bayaran fantastis untuk melakukan syuting ulang, yaitu sebesar 1,5 juta dollar Amerika.

Sedangkan lawannya mainnya , Michelle Williams hanya menerima gaji harian sebesar 80 dollar Amerika. Alhasil kontroversi ini tercium publik dan memicu perdebatan.

Membuka Kasus Perkosaan Sang Sutradara Sekaligus Bintang Utama

Sutradara sekaligus bintang utama dari film Birth of a Nation yang tayang di tahun 2016 mendapat pandangan kurang bagus dari penikmat film. Film yang mengisahkan tentang perlakuan kekerasan dan perlakuan tak adil dari pendeta yang berubah menjadi pemberontak ini mendapat respon negatif. Kemudian, Nate Parker selaku sutradara dan bintang utama juga dikorek kehidupan pribadinya yang di mana pernah terlibat kasus dugaan perkosaan pada tahun 1999 silam.

Muculnya kembali kasus yang telah lama tersebut karena muncul nama Jean McGianni Celestin sebagai salah satu penulis film, yang mana juga dituduh memerkosan seorang gadis. Meskipun proses pengadilan tidak memutuskan Nate Parker bersalah. Di tahun 2012 gadis yang disangkan menjadi korban perkosaan oleh Nat Parker ditemukana bunuh diri di sebuah institusi kejiwaan.

Seekor Hewan Ketakutan Saat Proses Syuting, Membuat Film Dikecam

Bagi sebagian penonton memperlihatkan hubungan antara hewan dengan manusia selalu berhasil mendapatkan tempat khusus bagi penonton di layar lebar. Dua film yang sukses menguras emosi penonton adalah Hachiko dan Homeward Bound, lantaran pengorbanan sang hewan kepada majikan. Tetapi ada satu film membuat penonton tidak merasakan haru melainkan kesal.

Film bertajuk Dog Purpose yang tayang di tahun lalu tersebut dikecam setelah muncul sebuah video yang memperlihatkan kondisi menyedihkan sang hewan saat menjalani proses syuting. Film yang disutradarai oleh Lasse Hallstorm ini dikecam karena sang anjing yang terlihat ketakutan ketika diceburkan di sebuah sungai buatan yang mengalir deras.

Adegan tersebut memicu protes keras kelompok pecinta hewan kemudian berujung aksi boikot terhadap film keluaran Amblim Entertainment tersebut.

Mendapat Ancaman Apabila Ditayangkan

Film kontroversial bernama The Interview di tahun 2014 tak jadi tayang setelah mendapat ancaman. Sutradara Seth Rogen mengisahkan tentang Dave Skylark yang diperankan James Franco dan Aaron Rapaport yang dimainkan Seth Rogen. Saat menginjak kaki di tanah Korea Utara pimpinan diktator Kim Jong Un yang dimainkan Randall Park.

Sebagaimana kita tahu bung, kalau sosok presiden Korea Utara tersebut memang kontroversial yang memancing konflik dengan berbagai negara tetangga. Akhirnya pihak Sony membatalkan perilisan global karena tidak berani menayangkan film ini setelah mendapat ancaman dari pihak misterius.

Bahkan pihak misterius mengatakan akan melakukan serangan terhadap bioskop yang nekat menayangkan The Interview.