Badan lemas ketika puasa sebenarnya bukan karena sugesti atau pembawaan seseorang lho. Melainkan karena santapan yang kurang tepat saat sahur dan berbuka. Santapan yang kurang tepat itulah membuat tubuh terlihat tidak bugar, bahkan cenderung lemas. Apalagi dalam kurun waktu 12 jam kita menahan lapar dan haus, badan akan kekurangan cairan ditambah cuaca yang panas. Sehingga membuat kulit jadi kering dan kusam.
Lantas untuk menangani dua hal tersebut, bung harus mengonsumsi buah dan sayuran. Karena dua jenis makanan tersebut mengandung banyak air, antioksidan, vitamin serta mineral. Meskipun begitu, ada beberapa jenis buah dan sayur yang direkomendasikan di bulang puasa. Nah, berikut ini jenis buah dan sayur yang baik disantap saat sahur dan buka agar kulit terjaga dan tubuh bugar.
Brokoli
Salah satu jenis sayuran yang tepat tuk disantap di bulan puasa adalah brokoli. Lantaran kaya akan khasiat untuk kesehatan. Tidak hanya kaya antioksidan untuk menjaga kelembapan kulit, namun Brokoli bisa menjadi tabir surya alami karena mengandung solforafan yang memberi kekebalan pada kulit dari kerusakan akibat terpapar sinar ultraviolet. Produksi kalogen dikulit juga disokong oleh Brokoli lho, karena terkandung vitamin C dan E, senantiasa kulit terlihat lebih segar.
Semangka
Ketika cuaca panas di siang hari, buah ini paling banyak dicari. Semangka buah yang mengandung 90 persen air, dan buah berbentuk bola ini harus masuk ke daftar menuh sahur dam berbuka puasa kalian. Bahkan tanpa perlu mengonsumsi hidangan manis, lewat semangka energi kalian yang hilang akan kembali. Adapun mengonsumsi semangka saat sahur mencukupi cadangan air pada tubuh sehingga kulit tak kering.
Bayam
Bayam juga salah satu sayur yang kudu dikonsumsi saat sahur dan berbuka. Karena kandungannya cukup kaya untuk kulit. Mulai dari antioksidan, Vitamin C, A dan K dan kandungan air, membuat bayam dapat mengganti kekurangan air dalam tubuh selama berpuasa. Olahannya pun cukup sederhana, dengan menjadikan sayur bayam bening saja, cukup memberi kekuatan untuk tubuh dan kesegaran bagi kulit.
Avokad
Kalau bung bosan dengan buah yang direkomendasikan di atas, avokad bisa menjadi salah satu alternatif dalam berbuka dan sahur. Apalagi saat bung menyantap buah avokad saat berbuka, pasti akan terasa kenyang! karena buah ini cocok jadi pengganti nasi, karena mengandung karbohidrat. Tidak hanya untuk urusan perut, untuk urusan kulit avokad memberikan khasiat Vitamin E dan antioksidan yang berguna sebagai pelembab alami.
Timun Suri
Nampaknya buah ini tak asing lagi, karena jadi pemandangan akrab selama bulan puasa khususnya saat berbuka. Timun Suri bisa dikatakan primadona buah-buahan di bulan ramadhan. Kerap disajikan sebagai es, yang dikenal dengan nama Es Timun Suri. Namun apabila dijadikan sebuah es hindari pemakaian gula berlebih karena dapat merusak produksi kolagen dalam kulit. Jadi membuat kulit kurang elastis, kering, keriput hingga kusam. Justru sayang kan? padahal buah ini mengandung antioksidan, vitamin C, serat, dan air yang melimpah. Alhasil saat mengonsumsi tubuh dan kulit akan terlihat lebih segar.
