Memiliki badan kurus memang bukan suatu keinginan. Berbadan kurus memang ada bagus dan buruknya, itu pun bagi pandangan masing-masing orang. Namun, ada beberapa pantangan soal berdandan terutama dalam berpakaian yang tak boleh disepelekan. Karena orang berbadan kurus sangat menurun penampilannya kalau yang dikenakan tidak cocok berada di badan, Bung. Namun apabila Bung berbeda pendapat, ya monggo kerso.
Bagi Bung yang berbadan kurus harus memperhatikan apa yang dikenakan. Tidak hanya baju, tetapi juga celana. Penampilan yang menarik pasti akan menaikkan kadar ketampanan dari seseorang laki-laki di mata perempuan. Maka dari itu kalau Bung (yang berbadan kurus) tidak ingin tampil aneh dengan apa yang dikenakan, lebih baik perhatikan beberapa hal ini.
Percaya Diri dengan Memakai Singlet Adalah Hal Keliru
Mungkin Bung memiliki panutan atau idola yang kerap terlihat kece dengan memakai singlet. Dengan sisiran rambut klimis bak pria melankolis, disambut singlet yang melingkar di badannya membuatnya terlihat bak parlente di film-film mafia. Pria itu mungkin bertubuh lebar atau berisi, jadinya terasa oke-oke saja untuk dilihat. Kalau kurus harus menghindari berpakaian seperti itu. Bukannya melarang, namun tampilan yang terpakai dengan singlet dengan Bung yang berbadan kurus bakal terlihat aneh lantaran memperlihatkan seberapa tipisnya badan, Bung.
Mengenakan Kaos Kepanjangan Tak Membuat Ketampanan Bung Awet Jangka Panjang
Apabila Bung tahu merek Yogs, yang dimiliki oleh seorang rapper kontroversial asal Indonesia, Young Lex, ada beberapa katalog yang memperlihatlkan baju panjang, nah tipe baju panjang seperti itu apabila dikenakan oleh orang kurus sangatlah tidak bagus. Bung akan terlihat seperti seorang ibu-ibu yang mengenakan dress saat di dapur.
Jangan Juga Memilih Pakaian yang Longgar
Ingin tampil menarik tak harus bergaya nyentrik. Contohnya seperti mengenakan kaos longgar lantaran ingin dilihat seperti rapper-rapper yang menjadi idola. Memang kalau dilihat-lihat orang yang memakai kaos atau pakaian longgar memang terlihat oke-oke saja, tetapi sebenarnya tidak begitu direkomendasikan. Karena Bung bakal terlihat seperti seseorang yang “dimakan” baju. Lantaran baju yang dipakai kebesaran, sedangkan Bung berbadan tipis. Jadi sebelum bergaya seperti siapa atau seperti apa lebih baik berkaca atau bertanya kepada teman atau si nona guna menilainya.
Memakai Atasan Ngatung Membuat Bung Terlihat Menggantung
Sebenarnya tidak hanya kaos sih, tetapi jaket pun juga bisa. Mengenakan kaos atau jaket yang ngatung juga terlihat konyol di mata orang lain. Bisa-bisa Bung malah jadi bahan tertawaan lantaran kerap memaksakan mengenakan pakaian tersebut. Ngatung, bukan menjadi hal yang harus dipikirkan untuk dikenakan laki-laki dalam bepergian atau pun jalan kencan. Karena bakal ada kesalahan yang terpancar saat memakainya.
Kaos V Neck Sangat Tidak Dianjurkan Bagi Bung yang Berbadan Pas-pasan
Kaos V neck memang menjadi bahan perdebatan secara terselubung dari mulut ke mulut antar lelaki. Selain modelnya yang kurang catchy, kaos jenis juga identik dengan laki-laki kemayu yang tentu saja bukan menjadi jati diri Bung, bukan? Lagi pula, jenis kaos ini jika dikenakan oleh laki-laki kurus, bakal memperlihatkan tonjolan tulang dada dan leher secara bersamaan. Coba saja Bung pikir, apa bagusnya memperlihatkan tulang kepada semua orang? Tentu akan jauh lebih baik jika memperlihatkan otot Bung, lantaran itu menjadi lambang kejantanan dan kekuatan.
