Romantisme Di Pantai Pink Tangsi

Ketika kami menanyakan kepada Depz Simorangkir, pengelola akun @kelilinglombok, tempat wisata di Lombok mana yang menarik dan cocok untuk didatangi bersama pasangan, jawabannya adalah Pantai Pink Tangsi. Ketika ditanya alasannya?

“Pasir pantai ini berwarna pink” ujarnya.

Jawaban ini jelas membuat kami penasaran. Terbayang wajah pasangan yang terkejut ketika dihadapkan dengan pasir berwarna pink yang notabene bernuansa romantisme. Karena itu kami pun mencoba melongok ke obyek wisata lombok tersebut.

Pantai ini berada di desa Sekaroh, Jerowaru, Timur Pulau Lombok. Membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam jika langsung diakses dari Bandara Internasional Lombok (BIL) untuk menuju pantai ini. Atau sekitar 2,5 jam kalau memilih dari mataram.

Sedikit disayangkan memang, akses jalan yang menuju pantai tidak terlalu mulus dengan aspal yang sedikit bolong-bolong. Mengingat masih jarangnya warung penjual panganan, ada baiknya jika kita mempersiapkan bekal sendiri seperti minuman dan makanan kecil yang dapat mengenyangkan perut. Jangan sampai obrolan mesra bersama si wanita idaman disebelah jadi terganggu dengan perut keroncongan.

Meski harus menanti sekian lama, tetapi semua terbayar ketika sampai di pantai dengan pesona pasir yang eksotis. Sebenarnya masyarakat lokal menyebut pantai ini dengan pantai Tangsi saja. Lantas dari mana embel-embel pink berasal.

Ternyata pasir putih di pantai tangsi ini bercampur dengan serpihan terumbu karang berwarna merah. Kombinasi ini jika terkena air laut dan sinar matahari akan menyebabkan warnanya berubah warna menjadi merah muda atau pink. Hal itulah yang membuat para pengunjung menyebut pantai ini menjadi pantai Pink.

Bagi penikmat pantai-pantai yang masih perawan, Tangsi ini memang pilihan menarik. Karena belum banyak investor yang membidik tempat ini untuk sekedar membuat hotel atau bungalow. Karena itu Kebersihan pantai juga masih terjaga dan suasana pantai yang belum terjamah oleh keramaian menambah kesan pantai ini seperti private beach.

Pantai Pink Tangsi juga tak melulu hanya menawarkan keindahan pasir pantai. Snorkling dan berenang merupakan agenda wajib jika mengunjungi pantai ini karena terumbu karang yang alami sudah siap menyambut. Tidak perlu takut dengan ombak besar karena pantai pink memiliki ombak yang tenang.

Senang dengan wisata historis? Konon, di daerah sekitar pantai pink yang merupakan bagian dari Pantai Tanjung Ringgit, dulunya merupakan markas tentara Jepang. Hal ini ditandai dengan adanya gua buatan sepanjang 50 meter yang menembus perut bukit yang berhadapan dengan pantai pink dan sebuah miriam peninggalan tentara Jepang.

Tidak cukup dengan daya tarik pantai dan nilai historisnya saja, pantai pink tangsi memberikan experience lain. Jika mendaki bukit yang terletak di sisi kanan dan kiri pantai pink, dari atas bukit kita akan melihat hamparan laut lepas dan air laut yang jernih. Sungguh panorama alam  indah dan romantis yang ditawarkan obyek wisata lombok yang satu ini. Sangat cocok untuk membawa pasangan anda. Minat?